…kumpulan lagu kampus dan perjuangan mahasiswa…
Berbaris dan Bersatu
Berbaris dan bersatu
Menuju Indonesia baru
Singkirkanlah benalu
Singkirkan semua musuh-musuh
Rakyat pasti menang
Melawan penindasan
Rakyat kita pasti akan menang
Rakyat pasti menang
Melawan penindasan
Rakyat kita pasti menang
Revolusi ye… ie
Revolusi ye… ie
Revolusi tanpa TNI
Menuju Indonesia baru
Singkirkanlah benalu
Singkirkan semua musuh-musuh
Rakyat pasti menang
Melawan penindasan
Rakyat kita pasti akan menang
Rakyat pasti menang
Melawan penindasan
Rakyat kita pasti menang
Revolusi ye… ie
Revolusi ye… ie
Revolusi tanpa TNI
Bulat Semangat
Bulat semangat tekad kita
Pasukan suka relawan Indonesia
Siap bertempur, siap melawan
Maju terus pantang mundur
Ayolah kawan
Buruh tani pemuda
Dan angkatan kita
Maju melawan
Siapkan senjata
Cukupkan sandang pangan
Maju melawan
Maju terus
Revolusi ’45
Pasukan suka relawan Indonesia
Siap bertempur, siap melawan
Maju terus pantang mundur
Ayolah kawan
Buruh tani pemuda
Dan angkatan kita
Maju melawan
Siapkan senjata
Cukupkan sandang pangan
Maju melawan
Maju terus
Revolusi ’45
Buruh Tani
Buruh, tani, mahasiwa, kaum miskin
kota
Bersatu padu rebut demokrasi
Gegap gempita dalam satu suara
Demi tugas suci yang mulia
Hari-hari esok adalah milik kita
Terbebasnya masyarakat pekerja
Terwujudnya tatanan masyarakat
Demokrasi sepenuhnya
Bersatu padu rebut demokrasi
Gegap gempita dalam satu suara
Demi tugas suci yang mulia
Hari-hari esok adalah milik kita
Terbebasnya masyarakat pekerja
Terwujudnya tatanan masyarakat
Demokrasi sepenuhnya
Cinta Demonstran
Sudah berulang kali
abang katakan
Jangan bermain
cinta dengan demonstran
Nanti ade juga ga
ijinin
malam minggu entah
ditinggalin
kalo abang turun
kejalan
tolong dong ade
beri dukungan
rasa was-was suara
beringas
hilang dengan
kecupan
kalo abang kena
petungan
tolong dong ade
jenguk kekos-kosan
rasa was-was suara
beringas
pulang dengan
senyuman
hari senin ada
diskusi
hari selasa
persiapan aksi
hari rabu
konsulidarasi
kamis berangkat
aksi
hari jumat evaluasi
hari sabtu
internilisasi
hari minggu belajar
ngaji
senin balik lagi
Darah Juang
Disini negeri kami
Tempat padi terhampar
Samuderanya kaya raya
Negeri kami subur tuhan
Di negeri permai ini
Berjuta rakyat bersimbah luka
Anak kurus tak sekolah
Pemuda desa tak kerja
Mereka dirampas haknya
Tergusur dan lapar
Bunda relakan darah juang kami
‘Tuk bebaskan rakyat
Mereka dirampas haknya
Tergusur dan lapar
Bunda relakan darah juang kami
Padamu kami berjanji
Padamu kami berbakti
Tempat padi terhampar
Samuderanya kaya raya
Negeri kami subur tuhan
Di negeri permai ini
Berjuta rakyat bersimbah luka
Anak kurus tak sekolah
Pemuda desa tak kerja
Mereka dirampas haknya
Tergusur dan lapar
Bunda relakan darah juang kami
‘Tuk bebaskan rakyat
Mereka dirampas haknya
Tergusur dan lapar
Bunda relakan darah juang kami
Padamu kami berjanji
Padamu kami berbakti
Darah Rakyat
Darah rakyat masih berjalan
Menderita sakit dan miskin
Saat datangnya pembalasan
Rakyat yang menjadi hakim
Rakyat yang menjadi hakim
Ayo maju serentak menyerang
Kemerdekaan pasti datang
Merah warna panji-panji kita
Merah warna darah-darah rakyat
Kami berjanji pada rakyat
Kemiskinan pasti hilang
Kaum buruh memerintah
Dunia baru pasti datang
Menderita sakit dan miskin
Saat datangnya pembalasan
Rakyat yang menjadi hakim
Rakyat yang menjadi hakim
Ayo maju serentak menyerang
Kemerdekaan pasti datang
Merah warna panji-panji kita
Merah warna darah-darah rakyat
Kami berjanji pada rakyat
Kemiskinan pasti hilang
Kaum buruh memerintah
Dunia baru pasti datang
Dibawah Topi Jerami
Dibawah topi jerami
Ku susuri terik matahari
Berjuta kali turun aksi
Bagiku itu langkah pasti
Dibawah kuasa tirani
Ku susuri jalur revolusi
Berjuta kali lawan TNI
Bagiku itu langkah pasti
Marilah kawan mari kita suarakan
Di tangan kita tergenggam arah bangsa
Marilah kawan mari kita nyanyikan
Sebuah lagu tentang pembebasan
Ku susuri terik matahari
Berjuta kali turun aksi
Bagiku itu langkah pasti
Dibawah kuasa tirani
Ku susuri jalur revolusi
Berjuta kali lawan TNI
Bagiku itu langkah pasti
Marilah kawan mari kita suarakan
Di tangan kita tergenggam arah bangsa
Marilah kawan mari kita nyanyikan
Sebuah lagu tentang pembebasan
Diobok-obok
Diobok-obok rakyatnya di obok-obok
Sebelum chaos aparatnya pada mabok
Diobok-obok rakyatnya di obok-obok
Sebelum chaos aparatnya pada mabok
Dipukulin, ditendangin lalu ditembakin
Gas air mata sudah biasa
Peluru karet nggak kena-nggak kena
Peluru tajam alamak kabur semua
Sebelum chaos aparatnya pada mabok
Diobok-obok rakyatnya di obok-obok
Sebelum chaos aparatnya pada mabok
Dipukulin, ditendangin lalu ditembakin
Gas air mata sudah biasa
Peluru karet nggak kena-nggak kena
Peluru tajam alamak kabur semua
Internasionale
Bangkitlah kaum yang terhina
Bangkitlah kaum yang lapar
Kehendak yang mulia dalam dunia
Senantiasa bertambah besar
Hilangkan adat dan faham tua
Kita rakyat sadar-sadar
Dunia sudah berganti rupa
Untuk kemenangan kita
Perjuangan penghabisan kumpullah berlawan
Dan Internasionale pastilah di dunia
Perjuangan penghabisan kumpullah berlawan
Dan Internasionale pastilah di dunia
Bangkitlah kaum yang lapar
Kehendak yang mulia dalam dunia
Senantiasa bertambah besar
Hilangkan adat dan faham tua
Kita rakyat sadar-sadar
Dunia sudah berganti rupa
Untuk kemenangan kita
Perjuangan penghabisan kumpullah berlawan
Dan Internasionale pastilah di dunia
Perjuangan penghabisan kumpullah berlawan
Dan Internasionale pastilah di dunia
Mars Mahasiswa
Acungkan tinju kita satu padu
Bersatu semangat jiwa ayo terus maju
Mahasiswa bersatu
Hancurkan birokrat kampus
Mahasiswa satu jiwa
Mahasiswa pasti jaya
Garuda Pancasila
Garuda pancasila
Aku tak mendukungmu
Patriot proklamasi
Siapa berkorban untukmu
Pancasila dasarnya apa
Rakyat adil makmurnya kapan
Pribadi bangsaku
Nggak maju-maju (3 X)
Bersatu semangat jiwa ayo terus maju
Mahasiswa bersatu
Hancurkan birokrat kampus
Mahasiswa satu jiwa
Mahasiswa pasti jaya
Garuda Pancasila
Garuda pancasila
Aku tak mendukungmu
Patriot proklamasi
Siapa berkorban untukmu
Pancasila dasarnya apa
Rakyat adil makmurnya kapan
Pribadi bangsaku
Nggak maju-maju (3 X)
Ibu Pertiwi
Ibu pertiwi kini bersusah hati
Paras wajah terlihat pucat pasi
Disana sini kehancuran negeri
Rakyat sendiri direlakan mati
Kawan teruslah berjuang
Yakini arah tujuan
Ini tentang harga diri
Bulatkan tekad nurani
Saudaraku kini terus menangis
Mengharap belas kasih penguasa negeri
Terkurung tembok meratap langis
Semuanya hampa
Mengapa ini terjadi
Gelap menutupi bumi
Akibat ulah manusia
Yang tak peduli akan sesama
Paras wajah terlihat pucat pasi
Disana sini kehancuran negeri
Rakyat sendiri direlakan mati
Kawan teruslah berjuang
Yakini arah tujuan
Ini tentang harga diri
Bulatkan tekad nurani
Saudaraku kini terus menangis
Mengharap belas kasih penguasa negeri
Terkurung tembok meratap langis
Semuanya hampa
Mengapa ini terjadi
Gelap menutupi bumi
Akibat ulah manusia
Yang tak peduli akan sesama
Kapan-kapan
Kapan-kapan kitakan jumpa lagi
Kapan-kapan kitakan chaos lagi
Mungkin lusa atau dilain aksi
Mungkin nanti disaat revolusi
Bila kami mau kami bisa bikin rusuh
Tapi kami nggak mau
Karena kami punya hati
Punya hati.. hati-hati
Kapan-kapan kitakan chaos lagi
Mungkin lusa atau dilain aksi
Mungkin nanti disaat revolusi
Bila kami mau kami bisa bikin rusuh
Tapi kami nggak mau
Karena kami punya hati
Punya hati.. hati-hati
Mentari
Mentari menyala disini
Disini didalam hatiku
Gemuruhnya sampai disini
Disini diurat darahku
Disini diurat darahku
Meskipun tembok yang tinggi mengurungku
Berlapis pagar disekitarku
Tak satupun yang sanggup menghalangiku
Menyala didalam hatiku
Hari ini hari milikku
Entah esok masih terbentang
Dan mentari kan tetap menyala
Disini diurat darahku
Disini diurat darahku
Indonesia Pusaka
Indonesia tanah air siapa
Katanya tanah air beta
Indonesia sejak empat lima
Janjinya adil sejahtera
Tetapi diriku bertanya
Petani dirampas tanahnya
Buruh miskin hina tak berharta
Sampai akhir menutup mata
Disini didalam hatiku
Gemuruhnya sampai disini
Disini diurat darahku
Disini diurat darahku
Meskipun tembok yang tinggi mengurungku
Berlapis pagar disekitarku
Tak satupun yang sanggup menghalangiku
Menyala didalam hatiku
Hari ini hari milikku
Entah esok masih terbentang
Dan mentari kan tetap menyala
Disini diurat darahku
Disini diurat darahku
Indonesia Pusaka
Indonesia tanah air siapa
Katanya tanah air beta
Indonesia sejak empat lima
Janjinya adil sejahtera
Tetapi diriku bertanya
Petani dirampas tanahnya
Buruh miskin hina tak berharta
Sampai akhir menutup mata
Kampusku
Kampusku rumahku
Kampusku negeriku
Kampusku kebebasanku
Kampusku wahana kami
Disana kami dibina
Menjadi manusia dewasa
Tapi kini apa yang terjadi
Kami ditindas semena-mena
Berjuta rakyat menanti tangannmu
Mereka lapar dan bau keringat
Kusampaikan salam-salam perjuangan
Kami semua cinta-cinta Indonesia
Kaumku mahasiswa
Dimana kini kau berada
Senjata disisi kirimu
Penjara disisi kananmu
Kampusku negeriku
Kampusku kebebasanku
Kampusku wahana kami
Disana kami dibina
Menjadi manusia dewasa
Tapi kini apa yang terjadi
Kami ditindas semena-mena
Berjuta rakyat menanti tangannmu
Mereka lapar dan bau keringat
Kusampaikan salam-salam perjuangan
Kami semua cinta-cinta Indonesia
Kaumku mahasiswa
Dimana kini kau berada
Senjata disisi kirimu
Penjara disisi kananmu
Mars TNI
Angkatan bersenjata republic Indonesia
Tidak berguna bubarkan saja
Diganti Menwa ya sama saja
Lebih baik diganti pramuka
Naik bis kota nggak pernah bayar
Apalagi masuk ke warung tegal
Memperkosa istri orang
Memukuli mahasiswa
Tentara Nasional Indonesia
Tidak berguna bubarkan saja
Diganti Menwa ya sama saja
Lebih baik diganti PKK
Naik bis kota nggak pernah bayar
Apalagi masuk ke warung tegal
Memperkosa istri orang
Memukuli mahasiswa
Tidak berguna bubarkan saja
Diganti Menwa ya sama saja
Lebih baik diganti pramuka
Naik bis kota nggak pernah bayar
Apalagi masuk ke warung tegal
Memperkosa istri orang
Memukuli mahasiswa
Tentara Nasional Indonesia
Tidak berguna bubarkan saja
Diganti Menwa ya sama saja
Lebih baik diganti PKK
Naik bis kota nggak pernah bayar
Apalagi masuk ke warung tegal
Memperkosa istri orang
Memukuli mahasiswa
Tanah Air
Tanah airku kini berantakan
Kebenaran tidak ditegakkan
Keadilan disingkirkan
Kekuasaan diagungkan
Rakyatku yang kucintai
Bangkitlah melawan
Kebenaran tidak ditegakkan
Keadilan disingkirkan
Kekuasaan diagungkan
Rakyatku yang kucintai
Bangkitlah melawan
Mahasiswa Merdeka
Kamilah mahasiswa merdeka
Senjatanya massa rakyat merdeka
Dengan diskusi dan massa aksi
Sampai rakyatpun menang
Bendera merah telah dikibarkan
Tanda mulai pembebasan
Dengan diskusi dan massa aksi
Sampai rakyatpun menang
Kamilah mahasiswa merdeka
Senjatanya massa rakyat merdeka
Dengan diskusi dan massa aksi
Sampai rakyatpun menang
Bendera merah telah dikibarkan
Tanda mulai pembebasan
Dengan diskusi dan massa aksi
Sampai rakyatpun menang
Mars Pemuda
Bangkitlah wahai pemuda
Marilah rapatkan barisan
‘Tuk membebaskan negeri ini
Dari tangan-tangan serakah
Mari kobarkan api
Dari jiwa-jiwa yang suci
Jadilah pejuang sejati
Siap menggulingkan setiap tirani
Ayo berseru mari bersatu
Rakyat pasti menang
Ayo berseru mari bersatu
Rakyat pasti menang
Dari titik api matahari pagi
Kan kubakar semangat menyala-nyala
Bakar badanku bakarlah jiwaku
Hingga rakyat merdeka
Marilah rapatkan barisan
‘Tuk membebaskan negeri ini
Dari tangan-tangan serakah
Mari kobarkan api
Dari jiwa-jiwa yang suci
Jadilah pejuang sejati
Siap menggulingkan setiap tirani
Ayo berseru mari bersatu
Rakyat pasti menang
Ayo berseru mari bersatu
Rakyat pasti menang
Dari titik api matahari pagi
Kan kubakar semangat menyala-nyala
Bakar badanku bakarlah jiwaku
Hingga rakyat merdeka
Pergi Berjuang
Tinggalkan ayah tinggalkan ibu
Restui kami pergi berjuang
Dibawah bendera merah putih
Majulah ayo maju serentak
Tinggalkan kampus tinggalkan buku
Disini kami turun ke jalan
Dibawah bendera revolusi
Majulah ayo maju menyerang
Jangan kembali pulang
Sebelum rakyatkan menang
Walau darah tertumpah di medan juang
Demi rakyat kurela berkorban
Restui kami pergi berjuang
Dibawah bendera merah putih
Majulah ayo maju serentak
Tinggalkan kampus tinggalkan buku
Disini kami turun ke jalan
Dibawah bendera revolusi
Majulah ayo maju menyerang
Jangan kembali pulang
Sebelum rakyatkan menang
Walau darah tertumpah di medan juang
Demi rakyat kurela berkorban
Lawan dan Menang
37 tahun rakyat dibodohi
37 tahun rakyat dibohongi
Lawan – lawan
Lawan – lawan – lawan hei!
Lawan – lawan
Lawan dan menang
Hancurkan rezim penindas rakyat
Lawan – lawan – lawan dan menang
Hancurkan rezim penindas rakyat
37 tahun rakyat dibohongi
Lawan – lawan
Lawan – lawan – lawan hei!
Lawan – lawan
Lawan dan menang
Hancurkan rezim penindas rakyat
Lawan – lawan – lawan dan menang
Hancurkan rezim penindas rakyat
Rakyat Indonesia
Rakyat Indonesia dilanda bencana
Krisis ekonomi ulah bapak negeri
Buruh negeri habis disikat kolusi
Bapak negeri tidak mau peduli
Harga melonjak
Rakyat diinjak
Hutan diiris
Buruh menangis
Hapuskan penindasan
Lawan pemerasan
Setan rakyat Indonesia
Harus kita singkirkan
Rakyat Indonesia dilanda bencana
Krisis ekonomi ulah bapak negeri
Buruh negeri habis disikat kolusi
Bapak negeri tidak mau peduli
Harga melonjak
Rakyat diinjak
Hutan diiris
Buruh menangis
Hapuskan penindasan
Lawan pemerasan
Setan rakyat Indonesia
Harus kita singkirkan
Sarang Bencana
Mana dimana sarangnya bencana
Sarangnya bencana ada di mabes polri
Mana dimana sarangnya bencana
Sarangnya bencana ada di markas polri
Pembunuhnya polisi
Pemerkosa polisi
Semua itu dilakukan polisi
Pembunuhnya polisi
Pemerkosa polisi
Semua itu dilakukan polisi
Sarangnya bencana ada di mabes polri
Mana dimana sarangnya bencana
Sarangnya bencana ada di markas polri
Pembunuhnya polisi
Pemerkosa polisi
Semua itu dilakukan polisi
Pembunuhnya polisi
Pemerkosa polisi
Semua itu dilakukan polisi
Sarinande
Aku ingin nyanyikan lagu
Buat orang-orang yang tertindas
Hidup dialam bebas
Dengan jiwa yang terpapah
Aku ingin nyanyikan lagu
Buat kawan-kawan yang sengsara
Kehilangan semangat juang
Terlena dalam mimpi panjang
Ditemani hidup yang bimbang
Mengapa harus takut pada matahari
Kepalkan tangan halau setiap panasnya
Mengapa harus takut pada malam hari
Nyalakan api dalam sepi halau setiap gelapnya
Dilorong-lorong-lorong jalanan
Dikolong-kolong-kolong jembatan
Dikaki-kaki-kai lima
Dibawah menara
Kau masih mendekap derita
Kau masih mendekap derita
Aku ingin nyanyikan lagu
Tanpa kemiskinan dan kemunafikan
Tanpa air mata dan kesengsaraan
Agar dapat melihat surga
Agar dapat melihat surga
Buat orang-orang yang tertindas
Hidup dialam bebas
Dengan jiwa yang terpapah
Aku ingin nyanyikan lagu
Buat kawan-kawan yang sengsara
Kehilangan semangat juang
Terlena dalam mimpi panjang
Ditemani hidup yang bimbang
Mengapa harus takut pada matahari
Kepalkan tangan halau setiap panasnya
Mengapa harus takut pada malam hari
Nyalakan api dalam sepi halau setiap gelapnya
Dilorong-lorong-lorong jalanan
Dikolong-kolong-kolong jembatan
Dikaki-kaki-kai lima
Dibawah menara
Kau masih mendekap derita
Kau masih mendekap derita
Aku ingin nyanyikan lagu
Tanpa kemiskinan dan kemunafikan
Tanpa air mata dan kesengsaraan
Agar dapat melihat surga
Agar dapat melihat surga
Satukanlah
Satukanlah dirimu semua
Seluruh rakyat senasib serasa
Susah senang dirasa sama
Bangkit-bangkit segera
Satukanlah jerai jemarimu
Kepalkanlah dan jadikan tinju
Bara luka jadikan palu
Kupukul lawan tak perlu meragu
Seluruh rakyat senasib serasa
Susah senang dirasa sama
Bangkit-bangkit segera
Satukanlah jerai jemarimu
Kepalkanlah dan jadikan tinju
Bara luka jadikan palu
Kupukul lawan tak perlu meragu
Sukarelawan
Hoo… o… o… o…
Hoo… o… o… o…
Hoo… o… o… o…
Hoo… o… o… o…
Kami ini sukarelawan
Kami aksi tidak dibayar
Kami datang kesini
Dengan satu tujuan
Kami ingin kemerdekaan
Sumpah Mahasiswa
Kami mahasiswa Indonesia bersumpah:
1. Bertanah air satu, tanah air tanpa penindasan.
2. Berbangsa satu, bangsa yang gandrung akan keadilan.
3. Berbahasa satu, bahasa tanpa kebohongan
Hoo… o… o… o…
Hoo… o… o… o…
Hoo… o… o… o…
Kami ini sukarelawan
Kami aksi tidak dibayar
Kami datang kesini
Dengan satu tujuan
Kami ingin kemerdekaan
Sumpah Mahasiswa
Kami mahasiswa Indonesia bersumpah:
1. Bertanah air satu, tanah air tanpa penindasan.
2. Berbangsa satu, bangsa yang gandrung akan keadilan.
3. Berbahasa satu, bahasa tanpa kebohongan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar